Suasana hangat dan penuh keceriaan menghiasi Pendopo Wisnu Museum BPK RI pada Selasa, (26/03/2024) dalam acara Ramadan Ceria Bersama Museum BPK RI. Acara yang dihadiri oleh kurang lebih 90 anak yatim piatu dari binaan Komunitas Sijum Magelang ini menjadi momentum berharga untuk berbagi kebahagiaan dan edukasi kepada anak-anak “langit” tersebut. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan Museum BPK RI yang diselenggarakan tiap bulan Ramadan.
“Alhamdulillah kegiatan ini bisa terselenggara secara rutin. Sesuatu yang luar biasa buat kami. Dan kita bekerjasama dengan teman-teman dari Sijum. Kita sudah berkolaborasi sekian lama, kalau tidak salah ini yang ke empat kali. Semoga silaturahmi dan kolaborasi ini tetap terjaga dan terjalin.” Jelas Dicky Dewarijanto, Kepala Museum BPK RI, dalam sambutannya.
Peserta yang hadir tak hanya dari kalangan anak yatim piatu, tetapi juga melibatkan anggota Forum Komunikasi Sahabat Museum BPK RI (FKSM) yang peduli akan peran museum dalam memberikan kontribusi sosial kepada masyarakat. Selain menjadi ajang silaturahmi untuk meningkatkan sinergitas antara forum dan museum, kehadiran mereka juga memberikan dukungan nyata terhadap kegiatan sosial yang diadakan oleh Museum BPK RI.
Acara ini tidak sekadar menghadirkan keceriaan, namun juga mengedukasi melalui playdate dan edukasi literasi oleh Literasi Anak Magelang (LAM). Triyani, S.I.Kom, yang akrab disapa Kak Anik, selaku founder Literasi Anak Magelang memberikan cerita-cerita inspiratif yang tidak hanya menghibur, tetapi juga membawa pesan moral yang bernilai.
Sebelum memasuki waktu berbuka puasa, acara diisi dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Wahyono. Beliau menyampaikan pesan-pesan keagamaan yang memotivasi anak-anak yatim piatu yang hadir. Dengan tambahan tausiyah, acara Ramadan Ceria Bersama Museum BPK RI menjadi lengkap dengan nilai semangat berbagi, edukasi literasi dan spiritualitas. Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi semua peserta yang hadir untuk terus berbuat baik terutama di bulan suci Ramadan.