Museum opening hours: 9AM to 3PM. Buka Setiap Hari

Kunjungan Delegasi ASOSAI WGEA di Museum BPK RI

Museum Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) menjadi salah satu destinasi kunjungan penting dalam rangkaian kegiatan 10th Seminar on Environmental Auditing and 10th Working Meeting of ASOSAI WGEA yang berlangsung di Yogyakarta pada 24-26 Februari 2025. Sebanyak 35 delegasi dari 15 negara anggota Asian Organization of Supreme Audit Institutions Working Group on Environmental Auditing (ASOSAI WGEA) mengunjungi Museum BPK RI  pada Rabu (26/02/2025).

ASOSAI WGEA, sebuah kelompok kerja di bawah Organisasi Lembaga Pemeriksa Tertinggi Asia (ASOSAI), memfokuskan diri pada pemeriksaan lingkungan. Pertemuan tahunan ini menjadi wadah bagi para auditor dari berbagai negara untuk berdiskusi, berbagi pengetahuan, dan meningkatkan keterampilan dalam mengaudit program-program lingkungan. Delegasi yang hadir dalam kegiatan diantaranya berasal dari Bahrain, China, India, Indonesia, Kuwait, Malaysia, Malta, Oman, Filipina, Polandia, Rusia, Arab Saudi, dan Thailand. 

Kehadiran para delegasi disambut oleh Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) BPK RI, R. Yudi Ramdan Budiman. Dalam sambutannya, Yudi Ramdan memperkenalkan Museum BPK RI sebagai ­historical building, tempat BPK RI pertama kali dibentuk dan bekerja pada tahun 1947. Meskipun menempati bangunan bersejarah yang kuno, Museum BPK RI telah dikembangkan menjadi museum post-modern yang mengedepankan interaksi langsung antara pengunjung dengan museum melalui sarana teknologi modern.

Selama kunjungan, delegasi diajak berkeliling museum untuk melihat berbagai koleksi yang berkaitan dengan sejarah dan hasil kerja BPK RI. Sandhya Shukla, Additional Deputy Comptroller & Auditor General (North Central Region) India, mengungkapkan kekagumannya terhadap tata pamer museum yang interaktif. “Saya sangat terkesan dengan bagaimana warisan dari institusi besar ini dilestarikan dengan cara yang modern dan menarik,” ujarnya.

Turut mendampingi dalam kunjungan, Kepala Biro Humas dan Kerja Sama Internasional BPK RI, Teguh Widodo. Kunjungan ini menjadi momen penting agar Museum BPK RI lebih dikenal di tingkat internasional. Tidak hanya menjadi ajang pertukaran pengetahuan, tetapi juga mempererat hubungan antarlembaga pemeriksa di kawasan Asia. Diharapkan, pengalaman ini dapat memberikan inspirasi dan kontribusi positif dalam upaya peningkatan kualitas pemeriksaan lingkungan di negara masing-masing.